Sebenarnya jika ingin sedikit bereksperimen, acara ber-gaming bersama teman bisa dilakukan dengan cara mudah, yaitu dengan menggunakan teknologi nirkabel sebagai basis utama jaringan.
Hampir mustahil jika pembaca setia InfoKomputer tidak suka dengan game komputer. Beragam jenis game, mulai yang menghibur sampai yang membuat kening berkerut, pasti pernah dicicipi sebagian besar pembaca majalah ini. Game memang hiburan terbaik bagi Anda yang sehari-hari bekerja di depan PC, dan game juga bisa mendatangkan rejeki jika seorang pecandu game menang dalam kompetisi.
Game yang dibuat kompetisi biasanya merupakan game yang dimainkan secara berkelompok dan butuh strategi tertentu untuk bisa mengalahkan kelompok lain. Terus terang, bermain game secara berkelompok memang lebih mengasyikkan dibanding sendirian. Bisa mengalahkan karakter yang dimainkan orang lain tentunya lebih menantang dibanding menghentikan langkah karakter yang digerakkan oleh program komputer. Belum lagi teriakkan atau caci maki yang keluar dari rekan lain saat karakternya berhasil dikalahkan merupakan sensasi yang tidak mungkin didapat saat bermain sendiri.
Sayangnya game kelompok atau yang lebih dikenal dengan multiplayer gaming membutuhkan investasi awal dalam rupa infrastruktur jaringan yang kadang merepotkan saat pertama dibangun. Jika ruangan yang ada memiliki tingkat kesulitan instalasi yang tinggi, bisa-bisa niat untuk bermain multiplayer segera diurungkan.
Nirkabel Sebagai Alternatif
Sebenarnya jika ingin sedikit bereksperimen, acara ber-gaming bersama teman bisa dilakukan dengan cara mudah, yaitu dengan menggunakan teknologi nirkabel sebagai basis utama jaringan. Harga perangkat nirkabel yang kini sudah merakyat memungkinkan Anda membangun jaringan dengan lebih mudah dan murah. Satu-satunya hal yang perlu diketahui saat memutuskan beralih ke nirkabel adalah kualitas jaringan yang tidak akan sebaik kabel. Tetapi, jika kemudahan serta kepraktisan merupakan prioritas Anda, tidak ada salahnya untuk mencoba bukan?
Soal cara membangun sampai menjadi jaringan siap pakai tidak perlu dirisaukan. Di artikel ini akan kami tunjukkan bagaimana membuat jaringan nirkabel bekinerja tinggi dengan biaya yang murah serta cocok untuk bermain game multiplayer. Agar lebih memudahkan, kami tunjukkan juga bagaimana merancang sebuah jaringan nirkabel yang efektif, sekaligus mengonfigurasinya agar layak untuk bermain game. Tidak ketinggalan, beberapa produk access point yang pernah mampir ke laboratorium InfoKomputer kembali kami tampilkan sebagai acuan jika Anda hendak membangun jaringan.
Rancang Topologi
Kebanyakan game multiplayer membutuhkan bandwidth yang baik saat beroperasi di dalam jaringan. Bahkan beberapa game yang kami coba ternyata masih sering tersendat utamanya jika dimainkan oleh banyak pengguna. Game bertema strategi seperti Warcraft dan Command & Conquer adalah game yang sering mengalami sendatan jika dimainkan di jaringan nirkabel. Ini kemungkinan karena banyaknya pergerakan karakter yang harus dilaporkan ke tiap terminal, sedangkan game dengan karakter yang lebih sedikit (First Person Shooter, Role Playing Game dan sejenisnya) relatif lebih lancar saat dimainkan.
Trik Saat Merancang Topologi
Agar game dapat berjalan dengan baik, ada beberapa trik yang bisa Anda ikuti saat merancang topologi jaringan nirkabel.
- Batasi pengguna dalam satu access point. Karena sifatnya yang membagi bandwidth dalam satu kanal, Anda harus membatasi akses pengguna dalam sebuah access point. Optimalnya sebuah access point MIMO (multiple Input, Multiple Output) bisa menangani sampai 5 terminal dengan baik. Jika ternyata pengguna melebihi jumlah ini, cara terbaik adalah menambah access point untuk jumlah pengguna lainnya. Sebagai informasi untuk menghitung bandwidth, perhatikan tabel hasil uji yang kami tunjukkan di halaman produk pilihan.
- Hindari penggunaan pengamanan nirkabel. Karena pengamanan nirkabel bisa memperlambat bandwidth sampai 20%, ada baiknya Anda mematikan seluruh mode enkripsi atau pembatasan akses klien lewat alamat MAC.
- Sebisa mungkin dekatkan terminal ke access point. Ini berkaitan dengan sifat sinyal nirkabel yang cenderung lebih bisa menghantarkan data dengan baik jika kekuatannya besar. Otomatis makin dekat terminal ke access point, makin kuat sinyal yang didapat.
- Buat dedicated server. Di beberapa game feature ini tersedia dan memungkinkan komputer untuk mengalokasikan sebagian besar sumber dayanya untuk melayani terminal game lain.
Star dengan sebuah access point
Jika ada 1 sampai 5 klien yang akan terhubung ke jaringan game multiplayer, Anda bisa membuat topologi seperti gambar dibawah. Sebuah access point ini bisa melayani sampai 5 pengguna dan dihubungkan ke server game menggunakan kabel.
Star Dengan 2 atau lebih access point (bridged star)
Jika ternyata terminal berjumlah lebih dari 5 maka memecah pengguna ke beberapa access point adalah teknik terbaik. Gambar dibawah menunjukkan 3 buah access point yang saling terhubung dengan kabel dan salah satunya dihubungkan ke server. Model topologi seperti ini bisa melayani sampai 25 pengguna jika sebuah dedicated server digunakan.
Konfigurasi Jaringan
Berikut ini adalah langkah-langkah singkat bagaimana melakukan konfigurasi access point dan kliennya agar siap digunakan untuk game multiplayer. Di bawah ini kami menunjukkan konfigurasi dengan menggunakan perangkat Linksys WRT54GL dengan firmware DD-WRT buatan NewMedia-Net GmbH. Seperti kebanyakan access point di pasaran, firmware DD-WRT menyediakan fasilitas QoS
Setting Access Point
1. Tentukan alamat IP access point.
Jika lebih dari satu access point yang digunakan, pastikan tidak ada alamat IP yang sama access point dengan klien atau access point dengan access point.
2. Batasi DHCP.
DHCP digunakan untuk memberi alamat IP ke klien secara otomatis. Batasi rentangnya agar hanya bisa 5 klien yang diberikan IP secara otomatis oleh access point.
3. Berikan prioritas
Agar lancar, brikan prioritas tertinggi kepada data game melalui fasilitas Quality of Service (QoS).
Jika Anda mengetahui port komunikasi game yang akan dimainkan (kami mencoba game Warcraft Frozen Throne yang bekerja di port 6112), ada baiknya informasi tersebut ikut disertakan dalam daftar prioritas QoS.
Jika menggunakan dedicated server dan terhubung ke salah satu port LAN di access point, berikan port ini prioritas tertinggi saat mentransmisikan data.
4. Matikan pengamanan nirkabel
Karena bisa menghambat koneksi, jika memungkinkan, hindari menghidupkan fasilitas enkripsi nirkabel saat memainkan game multiplayer.
Sampai sini access point Anda sudah siap untuk dijadikan teman bermain game multiplayer. Agar lebih lengkap, berikut kami tunjukkan cara menyambungkan klien.
Setting Klien
1. Cari network yang tersedia.
Pastikan tiap klien terhubung ke access point yang sesuai dengan topologi pada rancangan awal.
2. Pantau sinyal
Jika koneksi sudah terjadi, pantau kekuatan sinyal nirkabel. Sinyal yang mumpuni berkisar antara 3 sampai 5 bar dengan kecepatan minimum 11 Mbps.
Contoh Konfigurasi Game
Setelah infrastruktur siap digunakan, sekarang saatnya mencoba memainkan game multiplayer di jaringan nirkabel yang sudah tersedia. Sebagai contoh, kami mencoba melakukan konfigurasi singkat di game Warcraft III: Frozen Throne.
Game bertemakan strategi ini tidak menyediakan fasilitas dedicated server, sehingga salah satu pemain harus dikonfigurasi sekaligus sebagai server. Agar tidak terjadi penurunan kualitas, khusus terminal yang bertindak sebagai server ini kami sambungkan ke port LAN access poin menggunakan kabel. Jika tidak memungkinkan, terminal server ini bisa dipilih dari PC yang memiliki jarak dan halangan paling minim dengan access point.
Konfigurasi di sisi game server
Hampir tidak ada perbedaan antara konfigurasi di sisi serve dan klien. Cuma saja server harus terkoneksi dan memulai koneksi terlebih dahulu.Â
1. Local Network Game
Di menu utama Warcraft III: Frozen Throne, pilih Local Area Network Â
2. Create Game
Langkah berikutnya adalah membuat sesi game baru. Caranya klik menu Create Game yang ada di bagian bawah layar. Jangan lupa memberikan nama pemain di Player Name yang sekaligus sebagai nama server, disini kami menggunakan nama server DeadChest.Â
3. Tentukan peta peperangan
Karena komputer ini akan bertindak sebagai server, tentukan peta peperangan yang sudah tersedia. Kemudian kembali klik tombol Create Game Â
4. Siap beraksi
Game sever telah siap. Sekarang tinggal menunggu agar pemain lain ikut bergabung ke server ini. Jika kurang pemain, manfaatkan jasa komputer untuk melengkapinya. Kemudian klik Start Game.
Konfigurasi di sisi klien
Tidak banyak perbedaan konfigurasi di sisi klien. Jika server sudah siap, Anda tinggal bergabung dan menunggu server memulai permainan. Untuk bergabung, berikut langkah-langkahnya.
1. Local Nework Game
Sama seperti di server, sebelum bisa bermain multiplayer, klien harus mengklik tombol ini.
2. Bergabung dengan server
Berikutnya tinggal memilih server yang sudah menyediakan sesi game. Server DeadChest adalah server yang sudah dikonfigurasi dengan langkah diatas.
3. Siap berperang
Jika sudah sampai layar ini, berarti Anda siap berperang. Sambil menunggu server memulai permainan, Anda bisa memilih dari 4 karakter tim yang tersedia. Jika bingung, manfaatkan mode random untuk membiarkan komputer yang memilih karakter. (BSD)
You Might Also Like :
0 komentar:
Posting Komentar
Tuliskan komentar, pertanyaan, serta saran dan kritik